Faktor Penghambat Integrasi Nasional Indonesia – Integrasi nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan di suatu negara agar tercipta keselarasan secara nasional. Seperti kita tahu, Indonesia merupakan suatu negara yang kaya akan keberagaman. Mulai dari budaya, suku, ras, hingga agama. Semua perbedaan berbagai unsur suatu bangsa itu bisa dipersatukan dengan terciptanya integrasi nasional dalam masyarakat.
Integrasi nasional sendiri merupakan suatu keinginan serta kesadaran untuk bersatu sebagai suatu bangsa yang utuh. Artinya, integrasi nasional merupakan upaya menyatukan perbedaan dalam suatu negara untuk mencapai keselarasan secara menyeluruh.
Nah Kali ini kami akan menjelaskan kepada kamu semua mengenai Faktor penghambat Integrasi Nasional Indonesia.
Faktor Penghambat Integrasi Nasional Indonesia
1. Kurangnya Penghargaan Terhadap Keberagaman
Tahukah teman-teman? Ternyata, Indonesia merupakan negara yang memiliki jumlah suku dan kebudayaan terbanyak di dunia,keberagaman ini kurang dihargai oleh sebagian masyarakat dan kurang diperhatikan oleh pemerintah setempat. Kurangnya penghargaan dan perhatian ini membuat keberagaman yang ada di Indonesia menjadi terkikis secara perlahan dan tidak memiliki arti.
Jika hal ini dibiarkan terlalu lama, maka keberagaman yang menjadi kekayaan di Indonesia akan punah dengan sendirinya. Selain punah, keberagaman yang dimiliki oleh Indonesia ini juga bisa diakui hak miliknya oleh negara lain dan akan merugikan negara kita.
2. Ketimpangan Pembangunan
Hingga saat ini, ketimpangan pembangunan masih sering terjadi di dalam sutau negara, termasuk di negara Indonesia. Contohnya ketimpangan pembangunan di kota dan di beberapa daerah yang berdampak pada ketimpangan ekonomi dan sosial.
Adanya ketimpangan ekonomi dan sosial ini bisa menimbulkan kecemburuan masyarkat yang akan berujung pada terciptanya konflik.Pemerintah di suatu negara perlu memeratakan pembangunan di seluruh daerah supaya dapat tercipta integrasi nasional.
3. Kurangnya Kesadaran Masyarakat
Di era globalisasi yang sudah berkembang ini, masyarakat menjadi lebih individualis dan cenderung tidak memedulikan kondisi sekitarnya. Hal ini akan berdampak pada kurangnya kesadaran masyarakat untuk dapat menjaga kesatuan dengan kelompok lain.
4. Konflik dalam Masyarakat
Faktor penghambat terciptanya integrasi nasional dalam masyarakat selanjutnya adalah adanya konflik dan pertentangan. Pertentangan ini bisa terjadi karena tidak adanya rasa saling menghargai dan menghormati antarmasyarakat.
Tidak adanya rasa saling menghormati akan membuat setiap masyarakat merasa dirinya benar dan masyarakat yang lainnya salah. Hal ini mengakibatkan etnosentrisme atau anggapan jika budayanya jauh lebih baik dibandingkan dengan kebudayaan lainnya.
5. Kurangnya Toleransi
Paling sering di dengar, dan di dapatkan Secara umum, toleransi adalah sebuah bentuk perilaku manusia untuk menghormati dan menghargai perbedaan yang ada. Kurangnya toleransi terhadap keberagaman di lingkungan masyarakat menjadi salah satu faktor penghambat integrasi nasional. Dampak dari kurangnya toleransi masyarakat akan suatu keberagaman dapat mengurangi rasa persatuan dan kesatuan bangsa.
Selain itu, kurangnya toleransi terhadap perbedaan secara berkala akan membuat sebuah bangsa hancur dengan sendirinya. Hal ini disebabkan karena integrasi nasional tidak kunjung terwujud di lingkungan masyarakat. Oleh karena itu, kita perlu menumbuhkan toleransi.
Faktor-faktor diataslah yang menjadi pengghambat Integritas nasional indonesia, yang mungkin saja terlihat biasa tapi hal biasa tersebutlah yang menjadi kebiasaan. Patut untuk kita ubah bersama untuk tujuan bhineka Tunggal Ika. Terimakasih
